• Penyebarannya secara perorangan
• Virus bisa menyebar dari mulut atau hidung orang yang terinfeksi dalam bentuk droplets, yakni tetesan dari air liur atau lendir saat batuk dan bersin dan kontak fisik.
• WHO juga mengatakan bahwa kemungkinan tinggi terjadi penularan melalui udara pada keadaan tertentu, terutama di dalam rumah atau gedung yang ramai dengan ventilasi yang tidak memadai, dimana orang yang terinfeksi menghabiskan waktu yang lama dengan orang lain, seperti rumah makan, tempat fitness, kantor, dan atau tempat ibadah.
• Virus juga bisa tersebar setelah orang yang terinfeksi batuk atau bersin lalu menyentuh suatu permukaan atau benda, seperti meja, gagang pintu dan pegangan tangan. Orang lain bisa terinfeksi dengan menyentuh permukaan benda-benda yang terkontaminasi tersebut, lalu menyentuh mata, mulut atau hidung mereka tanpa mencuci tangan terlebih dahulu.

Referensi : World Health Organization